Pernahkan kamu mendengar cerita tentang teman atau kerabat yang visanya ditolak? Atau bahkan kamu sendiri pernah merasakannya? Pasti rasanya kecewa banget, kan? Nah, ada beberapa negara yang memang terkenal dengan proses pengajuan visa yang rumit dan persyaratan yang sangat ketat. Salah satu alasan visa ditolak adalah karena negara tujuan memiliki kebijakan imigrasi yang sangat ketat.
Nah, ada beberapa negara yang punya peraturan imigrasi super ketat, sehingga pengajuan visa bisa jadi perjuangan tersendiri. Penasaran negara mana aja? Yuk, simak 5 negara dengan pengajuan visa paling ribet berikut ini!
-
Korea Utara
Korea Utara, negara yang menolak globalisasi ini, punya aturan imigrasi yang sangat ketat. Hampir tidak ada turis individu yang diizinkan masuk ke negara ini. Kunjungan ke Korea Utara biasanya dilakukan dalam bentuk tur kelompok yang sudah diatur oleh pemerintah.
Selain itu, kamu juga harus memiliki sponsor yang tinggal di Korea Utara. Jadi, kalau kamu bermimpi untuk berkunjung ke Korea Utara, siap-siap saja menghadapi proses pengajuan visa yang panjang dan rumit.
-
Iran
Iran juga memiliki aturan imigrasi yang cukup ketat. Untuk mendapatkan visa, wisatawan harus memiliki kode verifikasi khusus yang dikeluarkan oleh Kementerian Luar Negeri Iran dan agen perjalanan resmi Iran harus mengajukan kode tersebut atas nama kamu.
Meskipun begitu, berkat ada e-visa, Iran mulai membuka diri terhadap wisatawan asing dan proses pengajuan visa bisa lebih mudah. Selain itu, beberapa negara dapat mengajukan visa pada saat kedatangan, tentu dengan persetujuan sebelumnya.
-
Turkmenistan
Turkmenistan, negara di Asia Tengah yang kaya akan sumber daya alam, merupakan salah satu negara yang paling tertutup di dunia. Pemerintah Turkmenistan sangat ketat dalam mengatur kunjungan wisatawan asing.
Untuk mendapatkan visa, kamu harus melampirkan banyak dokumen, termasuk tiga salinan formulir aplikasi visa yang telah diisi dan surat undangan dari Layanan Migrasi Turkmenistan dan kamu harus memiliki sponsor di Turkmenistan yang bisa mendapatkan LOI atau surat undangan untuk kamu yang membutuhkan waktu kurang lebih 20 hari.
-
Bhutan
Negara kecil di Himalaya yang dikenal dengan kebahagiaannya ini menerapkan kebijakan “High Value Low Volume Tourism”. Artinya, Bhutan membatasi jumlah wisatawan yang masuk ke negara ini setiap tahunnya. Selain itu, wisatawan juga harus membayar biaya keberlanjutan selama berada di Bhutan.
Untuk mendapatkan visa, kamu harus menemukan agen wisata yang mengorganisir perjalanan dan membayar visa di muka bersama dengan paket tur lainnya. Tujuan dari kebijakan ini adalah untuk menjaga kelestarian lingkungan dan budaya Bhutan.
-
Rusia
Negara dengan luas wilayah terbesar di dunia ini juga memiliki aturan imigrasi yang cukup ketat, terutama untuk warga negara tertentu. Proses pengajuan visa ke Rusia bisa memakan waktu yang lama dan memerlukan dokumen yang lengkap.
Pengajuan visa ke Rusia cukup rumit, karena banyaknya pertanyaan yang harus kamu jawab pada formulir permohonan. Kamu harus mencantumkan setiap perjalanan yang telah dilakukan selama sepuluh tahun terakhir, dengan rincian ke mana kamu pergi, kapan, dan berapa lama kamu tinggal.
Memiliki rencana untuk mengunjungi negara-negara dengan pengajuan visa yang sulit memang membutuhkan kesabaran dan persiapan yang matang. Namun, dengan persiapan yang baik, impian kamu untuk menjelajahi berbagai negara di dunia bisa terwujud. Jangan lupa untuk mempertimbangkan risiko yang mungkin terjadi dan lindungi diri kamu dengan asuransi perjalanan dari MSIG Online, ya.